Go Global, Kapal PTK Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

Membumi.com

Kuala Lumpur – PT Pertamina Trans Kontinental (PTK), anak usaha dari Pertamina International Shipping, agresif melakukan ekspansi bisnis di pasar global. Ekspansi bisnis global ditandai dengan dimulainya operasional Transko Moloko di perairan Malaysia.

Penyewaan kapal ditandai dengan ditandatanganinya perjanjian sewa kapal berdasarkan waktu atau Time Charter Party for Offshore Service Vessel antara Direktur Pemasaran PTK, Andy Arvianto dan Managing Director Harvester Offshore Sdn Bhd, Jalaludin Zamirdin di Kuala Lumpur, Malaysia (17/05).

Penandatanganan ini disaksikan dan dihadiri oleh Direktur Utama PTK I Ketut Laba, Direktur Gas, Petrokimia, & Bisnis Baru PT Pertamina Internasional Shipping Arief Sukmara, dan Country Manager PT Pertamina Malaysia EP Eva Fadlila.

I Ketut Laba menjelaskan bahwa pengoperasian Transko Moloko merupakan langkah strategis dan juga milestone penting bagi PTK dalam mewujudkan visi perusahaan menjadi pemain global.

“Kerjasama yang dilakukan menandakan bahwa kualitas armada yang dimiliki oleh PTK sebagai perusahaan penyedia kapal kapal support untuk offshore, marine services Indonesia memenuhi standar internasional, mampu bersaing dan dapat diterima oleh market global.

Ke depan kami juga akan semakin agresif untuk mengincar berbagai peluang bisnis global lainnya, termasuk berkolaborasi dengan PT Pertamina Malaysia EP, afiliasi Pertamina Group yang sudah established di Malaysia.” ujar I Ketut Laba.

Transko Moloko merupakan salah satu jenis kapal Anchor Handling Tug Supply (AHTS) milik PTK yang dibuat pada tahun 2014 dengan Bollar Pull sebesar 65 Ton dan Cargo Desk Space sebesar 400 m2.

Transko Moloko berfungsi sebagai kapal support terutama untuk kegiatan hulu migas, termasuk untuk Anchor Handling, Towing Rig & Accomodation Work Barge, Running Cargo, Passenger Accomodation, Suppy Fuel/Mud and Barite/FW/Cement.

Kapal ini juga dilengkapi dengan alat bantu untuk panduan kapal saat memasuki dan meninggalkan dermaga di perairan tertentu khususnya untuk kapal dengan panjang lebih 30 meter. Sebelum beroperasi di Malaysia, Transko Moloko telah beroperasi dan berpengalaman melayani kegiatan upstream sejenis di Indonesia.

Ditempat yang sama, Managing Director Harvester, Jalaludin Zamirdin menyambut kerjasama yang terjalin antara dua perusahaan ini.

“Kami menyambut baik kerjasama lintas negara ini. Kami harapkan kerjasama ini merupakan pintu masuk bagi kedua perusahaan untuk bisa bekerjasama di peluang lainnya”, ujar Jalaludin.

Kerjasama ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Malaysia serta meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan marine logistics di Asia Pasifik. Selanjutnya, PTK akan terus mempersiapkan armada lainnya untuk berekpansi dan mengukuhkan posisi PTK sebagai perusahaan marine services yang terintegrasi dengan skala global.

Source : pressrelease.id

.

.

Kolaborasi, PLN Bakal Tambah 111 SPKLU di Berbagai Lokasi Rest Area

Membumi.com

Jakarta – PT PLN (Persero) melalui anak usahanya PLN Haleyora Power akan menambah 111 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai ruas tol di Indonesia. PLN Haleyora Power menggandeng dua perusahaan yakni PT Usaha Jayamas Bhakti (UJB) Group dan Shenzhen Atess Power Technology Co.,LTD serta melibatkan Asosiasi Pengusaha Rest Area Indonesia (APRESTINDO) yang ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman pada Selasa (30/3).

Kolaborasi ini nantinya berpotensi menambah 111 unit SPKLU pada beberapa rest area tol di antaranya 68 unit di rest area trans Jawa, 22 unit di rest area trans Sumatera, 13 unit rest area non trans Jawa, 6 rest area Jabodetabek, dan 2 rest area Kalimantan.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan ekosistem kendaraan listrik termasuk memasifkan pembangunan SPKLU demi mendukung program transisi energi. Dalam hal ini, PLN menjalin berbagai kolaborasi dengan perusahaan energi di tingkat lokal maupun internasional untuk semakin memudahkan penggunaan EV di tanah air.

”Kami sangat serius untuk mengakselerasi infrastruktur kendaraan listrik di tanah air di tengah animo masyarakat yang kian tinggi dalam menggunakan kendaraan listrik. Untuk itu, PLN menjawab kebutuhan itu dengan terus menambah penyediaan fasilitas SPKLU di setiap titik strategis, seperti rest area tol,” kata Darmawan.

Plt. Direktur Utama Haleyora Power, Isral mengatakan bahwa penandatanganan MoU ini menjadi upaya Haleyora Power untuk mengembangkan usahanya dalam penyediaan dan maintenance Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang telah tersebar di berbagai daerah. Sehingga, mobilitas masyarakat pengguna EV akan semakin mudah dan nyaman.

“Kerja sama ini merupakan komitmen nyata kami dalam menyediakan dan sebagai service centre SPKLU di Indonesia. Dengan ini diharapkan akan mengakselerasi mobilitas masyarakat yang zero emission,” ungkap Isral.

Isral juga menjelaskan bahwa pada tahun 2024, Haleyora Power telah berhasil menyelesaikan penugasan dari PLN untuk membangun 175 SPKLU sepanjang jalur tol Sumatra-Jawa.

Kerja sama dengan UJB sebagai distributor EV Charger dari brand Atess dengan menggandeng Asosiasi Pengusaha Rest Area Indonesia (APRESTINDO) yang menjadi wadah bersama seluruh rest area tol di Indonesia.

“Melalui kerja sama ini diharapkan infrastruktur pengisian kendaraan listrik di Indonesia dapat bertambah dan semakin berkembang sehingga masyarakat semakin nyaman saat menggunakan kendaraan listrik,” imbuh Isral.

Direktur PT UJB, Edi Amin mengatakan bahwa pihaknya sangat antusias dalam kolaborasi dengan PLN dan berbagai stakeholders penting ekosistem kendaraan listrik. Hal ini sekaligus untuk mendukung program pemerintah mencapai NZE di 2060.

“UJB sebagai salah satu perusahaan swasta memiliki antusiasme tinggi untuk mendukung program pemerintah mencapai net zero emissions, untuk itulah kerja sama ini menjadi komitmen nyata kami mewujudkan cita-cita bangsa tersebut,” kata Edi.

Ketua APRESTINDO, Widie Wahyu menyampaikan kebanggaannya terlibat dalam kolaborasi penyediaan SPKLU tersebut. Dia melihat pentingnya kolaborasi ini dalam mendukung peran rest area sebagai titik-titik pengisian mobil listrik yang akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna EV.

“Kami memahami rest area berperan penting menjadi titik-titik pengisian mobil listrik di Indonesia. Semoga dengan kerja sama antara Haleyora Power, Atess Power Technology dan PT UJB dapat terus memenuhi kebutuhan pengisian mobil listrik di rest area di seluruh Indonesia,” pungkas Widie.

Source : pln.co.id

.

Indonesia Cloud & Data Center Convention 2024, 2000 + Profesional Kumpul

Membumi.com

Jakarta – W.Media, mitra media terkemuka di industri Cloud dan Data Center, dengan bangga kembali menggelar Indonesia Cloud & Data Center Convention 2024 yang sangat dinanti pada16 Mei 2024 mendatang di Shangri-La Hotel Jakarta, Indonesia.

Membangun rekam jejaknya yang sukses di dunia, Indonesia Cloud & Data Center Convention 2024 ditujukan menjadi pertemuan industri terbesar tahun ini. Acara utama yang diharapkan dapat mendorong kolaborasi, inovasi, dan berbagi pengetahuan dalam ekosistem Cloud dan Data Center Indonesia dan dunia.

Pada Event, peserta mendapatkan wawasan berharga dari eksekutif tingkat C dan pemimpin industri tentang topik-topik penting seperti peran colocation dalam transformasi digital Indonesia, Pembangunan Data center Pendingin Cair di Era AI, data center bertenaga AI, dan penyimpanan cloud untuk perlindungan ransomware, terlibat dalam diskusi panel 5+ yang mencakup perkiraan permintaan data center, solusi berkelanjutan untuk data center ASEAN,  Integrasi AI untuk ketahanan data center, membangun infrastruktur TI yang tangguh dan banyak lagi, serta mempelajari solusi mutakhir melalui 10+ pembicaraan teknologi yang menampilkan studi kasus tentang transformasi bisnis dengan AI dan komputasi awan, pencegahan pemadaman data center, dan banyak lagi.

Para pemimpin industri di Alibaba Cloud, Shell Indonesia, Mitsubishi Heavy Industries, Huawei, IDCloudHost, dan 9+ perusahaan terkemuka membahas tentang tren terkini dalam teknologi layanan data center dan cloud.

Peserta yang ingin berinvestasi di masa depan infrastruktur digital Indonesia ini sebelumnya telah mendaftar ke https://cloudData Center.events/events/indonesia-cloud-Data Center-convention-2024/ untuk dapat mengikuti acara bergengsi ini.

Lebih dari 2000+ Profesional TI Senior secara global, termasuk pengguna akhir, konsultan, hyperscaler, dan vendor/penyedia layanan dalam berbagai industri TI membentuk audiens di konvensi Cloud dan Data Center ini, menciptakan ekosistem pemangku kepentingan yang tak tertandingi di semua komunitasnya di seluruh dunia.

Acara yang dihadiri oleh profesional TI senior, pengguna akhir, operator data center, inovator teknologi, pemilik bisnis, dan peneliti – ekosistem beragam pemain kunci. Acara sebelumnya yang dihadiri oleh lebih dari 60% peserta adalah eksekutif tingkat C, menawarkan wawasan berharga dan membina kepemimpinan pemikiran untuk strategi data center.

Lebih dari 50 perusahaan terkemuka, seperti Alibaba Cloud, Mitsubishi Heavy Industries, Huawei, ZTE, IDCloudHost,  dan banyak lagi, menyiapkan pameran teknologi. Dan, bersama pemain data center internasional dan mitra potensial akan mendorong pertumbuhan bisnis regional.

Source : pressrelease.id

Ribuan Mitra Pengemudi dan Merchant Grab di 18 Kota Nonton Bareng Film Siksa Kubur

Membumi.com

Jakarta – Konsisten mendukung industri perfilman Tanah Air, Grab Indonesia kembali menggelar “Nobar Warga Grab” yang tahun ini dihadiri oleh ribuan Mitra Pengemudi dan Merchant Grab beserta keluarganya. Memasuki tahun ketiga, kegiatan yang bertujuan untuk mempererat rasa kebersamaan para Mitra ini digelar di 18 kota, di mana Mitra dan Merchant Grab diajak untuk turut merasakan ketegangan dan kejutan dari film Siksa Kubur garapan sutradara peraih Piala Citra, Joko Anwar.

Selain di Jakarta, Nobar Warga Grab tahun ini juga diadakan di Malang, Samarinda, Kediri, Gorontalo, Mataram, Pontianak, Kendari, Bontang, Tegal, Padang, Semarang, Bandung, Cianjur, Bogor, Bekasi, Tangerang, dan Depok.

Neneng Goenadi, Country Managing Director, Grab Indonesia mengatakan, “Sejak pertama kali diadakan pada tahun 2022, kami selalu takjub melihat antusiasme para Mitra terhadap kegiatan Nobar Warga Grab. Tahun ini, Nobar Warga juga diramaikan oleh kedatangan Joko Anwar yang disambut meriah oleh para Mitra dan Merchant, bahkan beberapa Mitra juga mengajak sutradara Siksa Kubur ini untuk berdiskusi mengenai filmnya. Kami berharap momen ini dapat menjadi wadah bagi para Mitra untuk rehat sejenak dari aktivitas sehari-hari mereka sambil berkumpul bersama keluarga.”

Film Siksa Kubur mengisahkan perjalanan karakter yang bernama Sita setelah ditinggalkan oleh kedua orang tuanya yang menjadi korban peristiwa bom bunuh diri. Sejak saat itu, tujuan hidupnya hanya satu, yaitu mencari orang yang paling berdosa dan ketika orang itu meninggal, ia ingin ikut masuk ke dalam kuburannya untuk membuktikan ada atau tidaknya siksa kubur. Namun, tentunya ada konsekuensi yang mengerikan bagi mereka yang tidak percaya.

Film horor yang telah ditonton oleh 3,9 juta penonton sejak penayangan perdananya pada 11 April lalu ini diperankan oleh Faradina Mufti, Widuri Puteri, Reza Rahadian, Muzakki Ramdhan, serta aktor dan aktris kawakan seperti Christine Hakim, Jajang C. Noer, dan Slamet Rahardjo.

Sutradara sekaligus penulis naskah Joko Anwar yang turut hadir dalam kegiatan ini juga menyampaikan rasa senangnya melihat respon positif dari para Mitra. “Acara nonton dengan Warga Grab jadi salah satu ajang yang saya tunggu kalau saya bikin film. Saya selalu terkesima setiap kali melihat reaksi dan apresiasi yang diberikan para Mitra Grab saat menonton film yang saya garap. Ini membuat saya semangat dan ga sabar untuk bikin film lagi,” ujar Joko.

Tri Suhendro, salah seorang Mitra Pengemudi Grab yang mengikuti kegiatan “Nobar Warga Grab” di Jakarta mengatakan, “Ga salah saya ngajak istri ikut nobar Siksa Kubur. Siapa yang nyangka saya sama istri bisa ketemu Bang Joko Anwar yang bikin filmnya. Sepanjang film saya sama istri dibikin kaget-kagetan, eh pas filmnya kelar ternyata bisa langsung nanya soal filmnya ke Bang Joko. Semoga saya bisa ikutan lagi di nobar berikutnya.”

Tentang Grab

Grab merupakan aplikasi super terkemuka di Asia Tenggara, yang beroperasi di seluruh sektor layanan pengantaran, mobilitas, dan keuangan digital. Melayani lebih dari 700 kota di delapan negara di Asia Tenggara – Kamboja, Indonesia, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Grab membantu jutaan orang setiap harinya untuk memesan makanan atau barang kebutuhan harian, mengirim paket, memesan tumpangan atau taksi, melakukan pembayaran untuk pembelian online atau mengakses layanan seperti pinjaman dan asuransi, semuanya melalui satu aplikasi.

Grab didirikan pada 2012 dengan misi memajukan Asia Tenggara dengan menghadirkan pemberdayaan ekonomi bagi semua orang, dan berusaha untuk menjalani misi triple bottom line: untuk secara bersamaan memberikan kinerja keuangan yang berkelanjutan, serta menciptakan dampak sosial dan lingkungan yang positif di Asia Tenggara.

Source : pressrelease.id

.

KKHI Madinah Siap Layani Jemaah Haji yang Butuhkan Pelayanan Kesehatan

Membumi.com

Madinah – PPIH Arab Saudi Bidang Kesehatan Tahun 1445 H/2024 M telah melakukan persiapan untuk operasional menjelang kedatangan jemaah haji. Pelayanan kesehatan akan dilakukan melalui Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) yang berada di Daerah Kerja (Daker) Makkah dan Daker Madinah. Pelayanan kesehatan di KKHI setingkat dengan pelayanan Rumah Sakit Tipe C di Indonesia.

KKHI Madinah, yang berada di Distrik AL Aridh, Jalan Al Amir Muhammad Bin Abdul Aziz, Madinah, menyediakan pelayanan kesehatan berupa Pelayanan Unit Gawat Darurat (UGD), High Care Unit (HCU), dokter gigi dan dokter spesialis, laboratorium, farmasi, serta radiologi.

Selain itu, KKHI Madinah menyediakan 10 unit mobil ambulans untuk melakukan mobilisasi dan evakuasi jemaah sakit. Untuk memfasilitasi ada pasien yang harus dirujuk ke rumah sakit Arab Saudi (RSAS), ambulans-ambulans tersebut ditempatkan di sejumlah lokasi, yakni 2 unit di Bandara Madinah, 5 unit di sektor, dan tiga unit di KKHI.

KKHI Madinah juga mempunyai ruang rawat inap dengan daya tampung sebanyak 62 tempat tidur yang terdiri dari 10 tempat tidur di IGD, 8 tempat tidur di HCU, 8 tempat tidur di ruang psikiatri, dan 18 tempat tidur masing-masing untuk ruang rawat inap perempuan serta ruang rawat inap laki laki.

Adapun, tenaga kesehatan yang bertugas di KKHI Madinah berjumlah 68 orang tenaga kesehatan, yang terdiri dari dokter umum, dokter gigi, dokter spesialis bedah, dokter spesialis kesehatan jiwa, dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis paru, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah,  apoteker, perawat, sanitarian, ahli gizi, surveilans, serta tenaga pendukung kesehatan.

Menurut Kepala Seksi Kesehatan Daker Madinah Muhamad Firdaus, ST, MT, M.Kes, sesuai arahan dari Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan, pelayanan kesehatan yang diberikan bertujuan menekan angka kesakitan dan kematian jemaah haji.

Selain itu, pelayanan kesehatan untuk memantau secara berkala kondisi kesehatan jemaah haji, menggunakan fasilitas kesehatan yang ada dengan maksimal, memperkuat koordinasi, memaksimalkan rumah sakit rujukan di Arab Saudi, serta menjaga nama baik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Indonesia.

“KKHI madinah sudah siap dalam melayani jemaah haji,” kata Muhamad Firdaus menegaskan.

Source : pressrelease.id

.

PT MMP dan PT PP Selesaikan Pembangunan Pelabuhan Dukung Hilirisasi Nikel

Membumi.com

Kalimantan Timur – PT Mitra Murni Perkasa (MMP) bermitra dengan PT Pembangunan Perumahan (PT PP) dalam pembangunan pelabuhan untuk mendukung kegiatan pembangunan dan operasional smelter nikel MMP yang berlokasi di Kariangau, Balikpapan Barat, Kalimantan Timur. MMP dan PT PP melakukan seremoni serah terima penyelesaian pembangunan pelabuhan yang bertajuk “MMP Port Handover” pada jumat 3 Mei 2024.

Pelabuhan smelter nikel MMP memiliki kapasitas sebesar 7-7.5 juta ton per tahun dan dapat mengakomodasi kapal Panamax hingga 80,000 Deadweight Tonnage (DWT) serta dilengkapi dengan peralatan modern seperti 2 portal luffing crane.

Proyek ini berhasil rampung dalam waktu kurang lebih 15 bulan, waktu yang relatif cepat untuk proyek dengan skala tersebut. Selain itu, hal lain yang patut dicatat adalah rekam jejak keselamatan kerja yang sangat baik berhasil dibukukan selama proses pembangunan pelabuhan ini. Hal ini terjadi berkat komitmen yang tinggi dan kolaborasi yang luar biasa dari kedua belah pihak dalam mengerjakan proyek ini.

Adhi Dharma Mustopo, Presiden Direktur PT MMP, menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi terhadap PT PP karena kolaborasinya yang sangat baik dan profesional sehingga berhasil mencapai catatan kinerja yang baik. Adapun pelabuhan ini dinilai menjadi sesuatu yang patut dibanggakan karena membawa MMP semakin dekat dengan upayanya untuk berkontribusi kepada agenda hilirisasi mineral di Indonesia.

Adhi juga menambahkan pelabuhan berperan penting untuk mendukung perkembangan MMP kedepannya untuk mewujudkan pembangunan ekosistem industri energi hijau yang berkelanjutan, serta dapat memberikan dampak yang signifikan dalam mendukung pengembangan ekonomi dan industri di Indonesia dan Kalimantan Timur pada khususnya di sektor hilir mineral nikel.

“MMP sebagai bagian dari MMS Group Indonesia selalu berkomitmen kepada prinsip bisnis berkelanjutan yang sejalan dengan visi misi Group dalam menjalankan setiap kegiatannya. Kegiatan operasional kami didesain untuk dapat meminimalkan carbon footprint sebagai bagian untuk mewujudkan program Net Zero Emission Indonesia 2060,” ujarnya.

Sementara itu Agus Purbianto selaku Direktur Keuangan PT PP mengaku puas bisa menyelesaikan pembangunan sesuai dengan tenggat waktu yang ditetapkan dengan kualitas dan safety yang sesuai dengan standar yang diterapkan perusahaan.

“Terkait penyelesaian proyek pembangunan pelabuhan sudah sangat sesuai dengan standard kualitas, safety, dan waktu penyelesaian. Memang itu adalah standart PT PP dimanapun kami bekerja, di seluruh area operasi kami, terkait dengan QHSE dan waktu pelaksanaan proyek menjadi concern semua karena terus terang, kepuasan stakeholder menjadi prioritas dari kami,” ucapnya.

Ia pun berharap operasional pelabuhan smelter nikel MMP ini bisa berjalan secara optimal guna mendukung program pemerintah menuju transisi energi hijau. ” Tentunya dengan beroperasinya port atau jetty dari MMP, harapannya operasional dari smelter nikel ini bisa berjalan optimal untuk membantu program pemerintah dalam transisi energi hijau,”  imbuhnya.

Acara serah terima pelabuhan ini dihadiri oleh jajaran direksi MMP, PT PP dan perwakilan dari KSOP Balikpapan. Suasana hangat memenuhi acara tersebut yang dilengkapi dengan rangkaian hiburan dan santapan hidangan bersama, menandai tonggak bersejarah dalam kerja sama antara MMP dan PT PP.

MMP, perusahaan 100 persen Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebagai anak usaha dari MMS Group Indonesia (MMSGI) memainkan peran kunci dalam industri hilir nikel, menghasilkan nickel matte yang merupakan bahan baku penting untuk pembuatan baterai ramah lingkungan. Dengan proyek pembangunan pelabuhan ini, MMP kembali menegaskan komitmennya untuk mendukung pembangunan ekosistem energi hijau di Indonesia.

Tentang MMS Group Indonesia

MMS Group Indonesia (MMSGI) adalah perusahaan multi bisnis di bidang energi dan properti dengan prinsip berkelanjutan yang telah beroperasi selama hampir 2 dekade. MMSGI memiliki 3 pilar bisnis utama, yaitu MMS Resources, MMS Land, dan MMS Solution yang tersebar di seluruh Indonesia. MMSGI bercita-cita untuk menjadi penyedia energi terintegrasi yang terpercaya yang mendorong Indonesia untuk mencapai Indonesia Net Zero 2060 melalui transisi energi yang adil dan teratur.

Tentang Mitra Murni Perkasa (MMP)

Mitra Murni Perkasa (MMP) merupakan perusahaan smelter nikel dengan produk nickel matte kadar tinggi untuk bahan baku baterai. MMP merupakan perusahaan smelter nikel pertama dengan 100% Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang berperan penting dalam agenda hilirisasi nikel Indonesia.

MMP mengimplementasikan teknologi dan kegiatan operasional ramah lingkungan serta berkomitmen mendukung pembangunan ekosistem energi hijau Indonesia. MMP merupakan bagian dari MMS Group Indonesia yang memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di sektor energi dan properti dengan prinsip berkelanjutan.

Source : pressrelease.id

.

Ungkap Sejumlah Temuan BPK, Ini Pesan Datuk Panglime Lebah ke Manajemen PT. BSP

Membumi.com

Pekanbaru (8/5/24) – Menjawab kondisi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT. Bumi Siak Pusako (BSP) pasca statement Dirut PT. BSP Iskandar Waris (26/3/24) yang konon bersama tim tanggap darurat diberitakan berhasil mengatasi persoalan pembekuan / congeal pada pipa penyaluran minyak mentah tersebut, membuat dua tokoh Riau angkat bicara.

“ Kite ucapkan selamatlah, semoga kedepan kembali mendapatkan penghargaan TOP BUMD Award bintang 7. Namun apakah betul proses Operasi – Produksi minyak PT BSP sudah pulih seperti semule ?! “ ungkap Nawasir penuh tanda tanya.

Lebih lanjut Nawasir juga menyentil upaya strategi penanggulangan sebagaimana dikutip dari sumatra.bisnis.com yaitu dengan melakukan koordinasi bersama sejumlah pihak, diantaranya Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) dan Pertagas.

“ Itu menunjukkan ketidakprofesionalan sdr. Dirut PT. BSP dalam mengelola bisnis Hulu Minyak. Jangan sedare mengeluarkan jurus silat dengan mengatekan bahwa pipa shipping line sudah uzur lah, hujan ekstrem lah. Cakap jujur je, saye tak paham de ngurus minyak ni, selesai, “ sebut Nawasir.

Baca : PT Bumi Siak Pusako (BSP) Kembali Raih TOP BUMD Awards Bintang 5

Terpisah, Datuk Panglime Lebah dalam keterangan persnya mengatakan, “ Alhamdulillah kite sudah mengantongi data Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dengan Tujuan Tertentu atas Pengelolaan Kegiatan Operasional BUMD Migas PT. BSP Tahun 2018 sd 2020, “ sebut Thabrani Al Indragiri.

“ Sebagai gambaran umum sejumlah temuan LHP BPK disini saye sampaikan diantaranye, persoalan kertas kerja dasar penentuan harga jual minyak, pertanggungjawaban biaya entertainment, persoalan pengelolaan biaya Corporate Social Responsibility, persoalan biaya pokok penjualan yang diakui oleh PT BSP Tahun Buku 2018 sd 2020 hanya sebesar USD. 114.753.707,00, “ sebut Datuk Panglime Lebah.

” Ketika rekor skandal korupsi disektor perkebunan yang menyeret mantan bupati Inhu yang berkongkalikong PT. Duta Palma dikalahkan oleh skandal korupsi PT. Timah senilai Rp. 271 Triliun. Make smuo terperangah ditengah alunan musik keroncong kampung tengah juta’an hambe Allah yang fakir, ” sebut Datuk Panglime Lebah.

Terkait hal tersebut, dalam konfirmasi kami terkait sejumlah temuan pada LHP BPK tersebut kepada Manager External Effair (EA) PT. BSP, pada intinya Riky Hariansyah mempersilahkan kembali untuk mempertanyakan perihal tersebut kepada pihak BPK.

Lebih lanjut Ketua Lembaga Pengawasan Kebijakan Pemerintah dan Keadilan (LP KPK) Komda Provinsi Riau ini yang sebelumnya melaporkan kasus Mega Skandal Proyek Tiga Pilar senilai ratusan milyar yang merugikan masyarakat Kuansing ini ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam keterangan persnya kembali mengingatkan.

Baca : Gabung Bersama 12 Tahanan, Segini Ukuran Kamar Eks Bupati Kuansing Sukarmis di Lapas Teluk Kuantan

“ Bersama tim, persoalan PT. BSP ini memang sedang kita dalami, dan kami menduga keras banyak persoalan yang sengaja ditutup tutupi dan dipoles sedemikian rupa seolah apa yang terjadi di PT. BSP ini memang hebatlah, macam pulot lemang, “ ungkap Datuk Panglime Lebah menambahkan.

Berdasarkan penelusuran redaksi, Data LHP BPK 2018 sd 2020 tersebut terdapat sejumlah temuan lainnya, seperti Investasi yang dilakukan PT BSP belum memberikan keuntungan finansial, pencatatan dan pengakuan saldo utang yang belum sesuai dengan ketentuan. Namun sejumlah temuan disebutkan konon telah dilakukan perbaikan sesuai rekomendasi.

Diakhir keterangan persnya Thabrani Al Indragiri merasa ada keganjilan dalam kesimpulan LHP BPK tersebut kembali mengingatkan istilah filsafat, Fiat justitia ruat caelum, Keadilan Harus Ditegakkan meski langit runtuh. “ Jadi, untuk para koruptor nakal agar tidak bermain – main dengan api, sebab sudah banyak contoh yang berakhir tragis di sel sempit dan pengap, serta dinginnya lantai ruang tahanan. ” Nah

Tiba di SSK II, LAMR Sambut Kedatangan KASAU Beserta Rombongan

Membumi.com

Pekanbaru – Pada selasa (7/5/24) petang, Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Provinsi Riau, ikut menyambut agenda kedatangan Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, SE, MM beserta rombongan di bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

Sebagaimana adat dan budaya Melayu Riau dalam menyambut kedatangan tamu kehormatan disuguhkan dengan tari persembahan. Dalam kesempatan ini Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR Provinsi Riau, Datuk Seri H. Taufik Ikram Jamil langsung yang memasangkan Tanjak pada orang nomor satu di TNI AU itu. Sedangkan Puan Dinawati selaku salah seorang Ketua DPH LAMR, memasangkan selempang kepada istri Kasau Tonny, Ny. Isa Frilasari.  

Adapun di pintu pesawat, Marsekal TNI M. Tonny disambut Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsekal Pertama TNI Feri Yunaldi, S.E., M.Han didampingi istrinya Ny. Wiwi Feri Yunaldi. Setelah dipasang tanjak, Marsekal Tonny dan istri disuguhkan tarian persembahan. Kemudian secara bergantian ia mengalami penyambut antara lain Kapolda Riau Irjen Pol M. Iqbal dan Pj Sekda Riau Indra.,  S. E, M. M.

Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, SE, MM beserta rombongan disambut tari persembahan

Terpisah, dalam keterangan persnya Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) mengatakan, ” Bahwa pemasangan Tanjak kepada tamu kehormatan merupakan simbol penghormatan dalam adat dan budaya Melayu, begitu juga sebaliknya, dan kepada Datin kite pasangkan selempang sebagai bentuk penghormatan, ” ungkap Datuk Seri Taufiq Ikram Jamil didampingi Kepala Sekretariat LAMR Datuk Fadhli menambahkan.

Untuk dapat diketahui Kasau Marsekal Tonny Harjono beserta rombongan datang menggunakan pesawat kenegaraan TNI AU dan berada di Pekanbaru selama dua hari, dengan agenda mengadakan berbagai pertemuan internal TNI AU, juga meninjau fasilitas Lanud Roesmin Nurdjadin untuk pengembangan agar lebih berdaya guna lagi pada masa mendatang.

Source : Sekretariat LAMR

.

.

Pemerintah Dituntut Serius Tuntaskan 7 Masalah Krusial Pendidikan Nasional

Membumi.com

Jakarta (2/5/24) – YLBHI memandang masalah pendidikan tidak menjadi persoalan prioritas dua periode pemerintahan Joko Widodo. Akibatnya berbagai persoalan mendasar di sektor pendidikan belum dapat diatasi. Tanggung Jawab Negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa masih terhambat oleh berbagai persoalan.
 
Dalam siaran pers YLBHI memperingati sebagai hari pendidikan nasional 2 Mei 2024. Hari yang seharusnya menjadi pengingat kepada negara telah seberapa jauh telah berperan mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan mandat konstitusi.

Konstitusi sebagaimana dalam Pasal 31 UUD 1945 menegaskan bahwa tiap-tiap warga negara berhak mendapat pengajaran, sehingga menjadi dosa besar konstitusional apabila Pemerintah bertindak abai atas berbagai persoalan hak atas  pendidikan warga negara Indonesia dan berbagai masalah perlindungan dan pemenuhannya yang merupakan tanggungjawab pemerintah.
 
YLBHI memberikan beberapa catatan terkait dengan permasalahan pendidikan di Indonesia sebagaimana berikut: 

1. Mahalnya biaya pendidikan dan pentingnya mewujudkan pendidikan gratis.

Pasal 13 ayat (2)  UU Nomor 11 Tahun 2005 Tentang Pengesahan Kovenan Internasional tentang Hak-Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya mewajibkan indonesia untuk mengupayakan pendidikan cuma-cuma/gratis pada masing-masing jenjang pendidikan baik dasar, lanjutan dan tinggi. Namun, pengamatan YLBHI menunjukkan bahwa negara masih belum sepenuhnya menggratiskan pendidikan dasar dan lanjutan, dalam praktiknya masih banyak Sekolah Negeri membebankan biaya pendidikan atas nama sumbangan pendidikan.

Pada level pendidikan tinggi, kewajiban negara untuk menyelenggarakan pendidikan gratis masih jauh dari panggang api. Polemik mengenai penentuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang semakin mahal selalu menjadi akar permasalahan yang menahun oleh banyak Universitas-Universitas Negeri dengan status PTNBH.

Ironisnya, sebagai solusi atas persoalan pembiayaan pendidikan, Kampus justru ‘menjebak’ peserta didik dalam jerat pinjaman online. Bahkan saat ini terdapat 83 institusi Pendidikan Tinggi secara resmi bekerjasama dengan Perusahaan Pinjaman Online yang akan diakses oleh mahasiswa apabila tidak mampu membayar SPP. 
  

2. Kesejahteraan guru, dosen dan tenaga pendidikan belum Terpenuhi.

Eksistensi guru dan dosen sebagai tenaga profesional yang dibebankan untuk mengembangkan potensi peserta didik tidak sebanding dengan kesejahteraan yang seharusnya didapat.

Hal ini tercermin dalam dalam pengamatan YLBHI yang menunjukkan bahwa upah guru honorer berkisar antara 1,5 juta sampai 2 juta di kota-kota besar, sementara di daerah berkisar 300 ribu sampai 1 juta. Hal tersebut juga terjadi pada dosen, Riset Kesejahteraan Dosen yang dilakukan oleh Serikat Pekerja Kampus menunjukkan sebanyak 42,9% dosen menerima upah dibawah 3 juta perbulan dan 58% tenaga kependidikan merasa penghasilannya tidak mencukupi kebutuhan hidup.

Permasalahan ini tidak terjawab oleh anggaran pendidikan yang setiap tahunnya meningkat sebanyak 6%. 

3. Korupsi pendidikan .

Sektor pendidikan masih menjadi sektor yang berpotensi besar sebagai ladang korupsi bagi penyelenggara pendidikan yang disebabkan oleh lemahnya sistem pengawasan serta penegakan hukum. YLBHI mencatat, perilaku koruptif seperti banyaknya kasus pungutan liar, gratifikasi, kolusi ketika melakukan pengadaan barang dan nepotisme di saat penerimaan peserta didik baru masih menjadi tren tindakan koruptif.

Pola ini terlihat pada kasus yang didampingi oleh LBH Medan terhadap 107 Guru Honorer di Sumatera Utara yang menjadi korban Gratifikasi disaat proses penerimaan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Ironisnya pada hari pendidikan nasional 2024, Anggie Ratna Fury Putri seorang Guru Honorer Sekolah SD 050666 Lubuk Dalam Kabupaten Langkat dipecat oleh Kepala Sekolah lantaran mengikuti demo mengkritisi proses seleksi yang curang. 

4. Minimnya partisipasi bermakna (meaningfull participation) dalam perumusan kebijakan pendidikan

Salah satu amar Putusan Mahkamah Agung No 2596 K/PDT/2008 yang memutus perselisihan antara masyarakat sipil yang menolak pelaksanaan Ujian Nasional memerintahkan pemerintah untuk meninjau kembali Sistem Pendidikan Nasional. Proses peninjauan kembali bertitik tolak pada upaya sejauh mana sistem pendidikan nasional telah menjawab kebutuhan-kebutuhan mendasar masyarakat dan peningkatan kualitas pendidikan di tanah air.

Alih-alih melakukan itu, tahun 2022 menjadi saksi bagaimana Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan, Riset dan Teknologi melakukan upaya Revisi UU Sisdiknas tanpa adanya proses perencanaan dan penyusunan  yang transparan dan mengedepankan prinsip partisipasi bermakna dari masyarakat maupun para stakeholder pendidikan lainnya. 

5. Politisasi pendidikan dan ancaman kebebasan akademik.

Beberapa waktu belakangan, kritik para guru besar, dosen, beserta sivitas akademika yang gelisah terhadap problematika kenegaraan berujung pada ancaman dan teror baik fisik maupun digital bahkan melibatkan aparat keamanan negara. Hal tersebut adalah bentuk pembungkaman terhadap kebebasan akademik dan bagian dari upaya negara untuk mendisiplinkan kebebasan akademik.

Berbagai upaya represi tersebut sejatinya adalah  pelanggaran terhadap Pasal 9 (1) UU Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, menyatakan bahwa kebebasan akademik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat (1) merupakan kebebasan Sivitas Akademika dalam Pendidikan Tinggi untuk mendalami dan mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi secara bertanggung jawab melalui pelaksanaan Tridharma maupun Prinsip Kebebasan akademik  yang telah diadopsi dalam Standar Norma dan Pengaturan (SNP) Komnas HAM, yakni insan akademis harus bebas dari pembatasan dan pendisiplinan dalam rangka mengembangkan budaya akademik yang bertanggung jawab dan memiliki integritas keilmuan untuk kemanusiaan. 

Otoritas publik memiliki kewajiban untuk menghargai dan melindungi serta memastikan langkah-langkah untuk menjamin kebebasan akademik.

6. Kekerasan Seksual di Lingkungan Pendidikan.

Banyak hal dalam sistem pendidikan kita perlu dikoreksi terutama terkait tentang praktik kekerasan seksual di institusi pendidikan, tahun 2021 sebelum Undang-undang TPKS disahkan lahir permendikbud tentang pencegahan kekerasan seksual di lingkungan kampus, namun belum efektif. Kampus maupun sekolah rentan menjadi tempat seringnya terjadi kekerasan seksual.

Selama periode 2015-2021, Komnas Perempuan menerima 67 laporan kasus kekerasan seksual di lingkungan pendidikan. Dari seluruh laporan tersebut, mayoritasnya atau 35% berasal dari kampus atau perguruan tinggi. Selain kampus, lingkungan pendidikan lain yang banyak melaporkan kasus kekerasan seksual adalah pesantren (16%) dan SMA/SMK (15%). Angka ini menunjukkan bahwa institusi pendidikan baik Pendidikan Tinggi, Sekolah maupun Pesantren belum optimal menjaga keselamatan peserta didik dari ancaman kekerasan seksual.

7. Kualitas pendidikan.

Kualitas pendidikan Indonesia masih buruk. Hal itu melihat pemeringkatan dari word population review 2021 yang menempatkan negeri ini pada peringkat ke-54 dari 78 negara yang masuk dalam pemeringkatan pendidikan dunia. Indonesia  masih tertinggal dari negara serumpun di Asia Tenggara, yaitu Singapura di posisi 21, Malaysia 38, dan Thailand 46

Berdasarkan riset Indeks Pembangunan Manusia  UNDP 2022, Indonesia memperoleh skor HDI 0,713, masuk kategori negara dengan indeks pembangunan manusia tinggi. Namun, skor Indonesia masih lebih rendah dibanding rata-rata global yang nilainya 0,739, sehingga Indonesia masuk peringkat ke-112 dari 193 negara yang diriset. Skor Indonesia juga masih kalah dibanding sejumlah negara ASEAN lainnya, yakni Singapura, Brunei Darussalam, Malaysia, Thailand, dan Vietnam.

Selama ini permasalahan sistem pendidikan yang meliputi kurikulum yang terus berganti, sarana prasarana yang belum memadai dan merata masih menjadi persoalan yang tidak kunjung mendapatkan penyelesaian dan berpengaruh pada kualitas pendidikan. Belum lagi bicara terkait dengan sistem pendidikan dan sarana prasarana untuk pendidikan inklusi bagi kelompok rentan yang masih sangat membutuhkan dukungan.

Beberapa permasalahan sebagaimana diatas merupakan 7 di antara banyak permasalahan lain di sektor pendidikan tanah air. Menyikapi hal tersebut, YLBHI menyatakan sikap sebagai berikut:

1. Mendesak pada Pemerintah dan DPR untuk menjalankan pemerintahan demokratis dengan mengedepankan prinsip partisipasi bermakna kepada publik luas dalam proses peninjauan serta perubahan terhadap peraturan maupun kebijakan yang berkaitan dengan sektor pendidikan;

2. Mendesak Pemerintah dan DPR untuk memperhatikan dan membuat skema penyelesaian yang serius dan komprehensif atas permasalahan-permasalahan krusial pendidikan seperti pendanaan, sistem dan kurikulum, sarana prasarana, termasuk  persoalan pendidikan inklusif serta problem  kekerasan seksual di lembaga pendidikan ;

3. Mendesak Pemerintah dan DPR sebagai penyelenggara pendidikan menyusun skema dan menerapkan pendidikan gratis baik pada level pendidikan dasar, pendidikan lanjutan dan pendidikan tinggi. Secara khusus menghentikan praktik pendanaan pendidikan dengan menggunakan pinjaman online yang tidak sesuai dengan prinsip pendanaan pendidikan;

4. Mendesak Pemerintah dan DPR untuk meningkatkan perlindungan dan pemenuhan kesejahteraan kepada tenaga pendidik baik Guru dan Dosen, terutama Guru honorer; 

5. Mendesak Pemerintah untuk menghormati dan melindungi kebebasan akademik Sivitas akademika sebagai bagian dari kemerdekaan berpikir, berpendapat dan berekspresi.

6. Mendesak Pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan nasional secara holistik.

Source : Siaran Pers YLBHI

.

ICC : Ancaman Terhadap Pengadilan Merupakan Suatu Kejahatan

Membumi.com

Genewa (3/5/24) – Kantor Kejaksaan Mahkamah Kriminal Internasional (ICC) telah menegaskan bahwa ancaman sebagai tanggapan terhadap keputusan Mahkamah dapat merupakan suatu kejahatan.

Dalam sebuah pernyataan yang diposting di X, Kantor tersebut hari ini menyerukan penghentian segera semua upaya untuk menghalangi, mengintimidasi, atau mempengaruhi para pejabatnya secara berlebihan, dan menambahkan bahwa Statuta Roma, yang menetapkan struktur dan yurisdiksi Pengadilan, melarang tindakan semacam itu.

Pernyataan dari Kantor Kejaksaan ICC muncul di tengah pemberitaan media Israel yang mengungkapkan kekhawatiran Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengenai kemungkinan surat perintah penangkapan yang dikeluarkan terhadapnya oleh Pengadilan Kriminal Internasional di Den Haag.

Israel Hayom mengatakan ada spekulasi yang menunjukkan bahwa ICC akan mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Netanyahu, Menteri Pertahanannya Yoav Gallant, dan Kepala Staf Herzi Halevi.

Netanyahu meremehkan efektivitas surat perintah penangkapan yang dikeluarkan oleh ICC terhadap dirinya atau anggota pemerintahannya, sementara Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz menggambarkan surat perintah penangkapan yang akan dikeluarkan oleh ICC di Den Haag sebagai “kemunafikan mutlak,” menurut Channel 12 Israel.

Padahal sebelumya pada (28/4/24) Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu khawatir Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) akan mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap dia dan pejabat senior lainnya, kata laporan media.

Netanyahu “sangat takut dan khawatir” karena kemungkinan dikeluarkannya surat perintah penangkapan oleh ICC di Den Haag, surat kabar Maariv mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya.

Menurut harian itu, Netanyahu melakukan panggilan telepon kepada para pemimpin dan pejabat internasional dalam beberapa hari terakhir, terutama kepada Presiden AS Joe Biden, untuk mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan.

Hampir 34.400 warga Palestina telah terbunuh, sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan lebih dari 77.400 orang terluka, sejak Israel melancarkan genosida yang sedang berlangsung di Gaza pada 7 Oktober 2023.

Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional atas pertumpahan darah yang dilakukan di Gaza. Keputusan sementara pada bulan Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan untuk menjamin bahwa bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza.

Source : Palestinian News & Information Agency-WAFA

.

Exit mobile version