Headlines
Serentak di 8 Kota, FPN Pekanbaru : ” Takkan Palestina Hilang di Bumi “

Membumi.com
Pekanbaru – Guna mendesak Amerika Serikat menghentikan pasokan senjata ke Israel di tengah meningkatnya korban jiwa di Gaza, Free Palestine Network (FPN) pada jum’at (27/06/25) menggelar aksi demonstrasi didepan Kedubes Amerika Jakarta. aksi tersebut juga digelar serentak di delapan kota, antara lain Kota Medan, Palembang, Pekanbaru, Bandung, Kendari, Majene, dan Makassar.
Dengan aksi bertajuk ” Takkan Palestina Hilang di Bumi, “ masa peserta aksi Free Palestine Network (FPN) Pekanbaru yang berkumpul di depan Tugu Juang, jalan Diponegoro mengutuk genosida oleh Israel dan mengecam peran Amerika Serikat yang mempersenjatai milisi Zionis.
Disisi lain dalam pernyataan sikap yang dirilis FPN pusat disebutkan, bahwa arogansi Israel semakin menguat karena diamnya dunia internasional terhadap konflik yang telah berlangsung sejak 7 Oktober 2023. Menurut data Kementerian Kesehatan Gaza per 19 Juni 2025, sebanyak 55.701 orang telah gugur dan 130.101 orang terluka, dengan mayoritas korban adalah perempuan dan anak-anak.
Organisasi ini menilai, kebiadaban Israel terjadi akibat dukungan Amerika Serikat yang menyuplai senjata Israel, dan mengimbau seluruh elemen sipil Indonesia untuk merapatkan barisan dan menyatukan kekuatan dalam persatuan perjuangan menghentikan genosida. FPN juga mengimbau pemerintah Indonesia untuk mengambil inisiatif kepemimpinan menggalang front internasional anti imperialisme, sebagaimana yang telah dipelopori para pendiri bangsa melalui Konferensi Asia Afrika 1955.
Sementara salah satu peserta aksi FPN Kota Pekanbaru mengatakan, terpampang jelas diantara aksi yang penuh atribut dengan bendera Palestina dan Indonesia itu, spanduk besar bertuliskan, ” STOP GENOCIDE IN PALESTINE “. Massa aksi juga terlihat saling menggenggam poster, yang salah satunya tertulis ” Silent is not an option “ atau diam bukanlah pilihan.
Zainul juga mengungkapkan bahwa melalui aksi ini, sejumlah massa mengusung pesan persatuan dalam mendukung kemerdekaan Palestina, mengajak seluruh elemen masyarakat dan setiap komunitas untuk lebih perhatian terhadap kondisi memprihatinkan di Palestina. Beberapa seniman dari Suwang Projekto dan aktivis lingkungan dari Pohon Belantara juga hadir dalam aksi ini. Para seniman memberikan penampilan akustik sebagai bentuk dukungan kepada bangsa Palestina.
” Laut yang suci menyambutmu kembali. From the river to the sea.”, lirik lagu Ibnu Shem saat ia bernyanyi dengan gitar. Dalam aksi itu massa juga mendoakan Palestina agar segera memperoleh kembali haknya untuk merdeka.
Source : Zainul
.
.
.