Said Lukman Ucapkan Tahniah Atas dikukuhkannya Pengurus FKPMR

Membumi.com

Pekanbaru (30/07/25) – Bertempat di Gedung Daerah Provinsi Riau hari ini seluruh Majelis Kehormatan Pemuka Masyarakat Riau, Majelis Pemuka Masyarakat Riau dan Badan Pelaksana Harian Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau Masa Khidmat 2025 – 2030 mengikuti Ikrar Pengurus FKPMR serta penandatangan SK oleh Ketua Umum FKPMR, Dr. drh. H. Chaidir, MM, Sekretaris Ahmad Hijazi serta Gubernur Riau H. Abdul Wahid.

Dengan tema Kayuh Kompak Riau Berdelau, acara Pengukuhan pengurus FKPMR periode 2025 – 2030 juga dihadiri Kejati Riau Akmal Abbas, Kapolda Riau, Ketua DPH LAMR Riau, anggota DPR RI, Hendry Munif, Raja – Raja dan Sultan-Sultan yang ada diwilayah Riau, diantaranya Zuriyat Kesulitanan Siak Tengku Sayed Muhammad Amin sekaligus pengurus FKPMR, pihak Forkompinda, Bupati Rohil, Bistaman, Wakil Walikota Pekanbaru, Markarius, perwakilan bupati Bengkalis, Ormas Melayu serta ratusan tokoh masyarakat dan undangan lainnya.

Ketua Pantia Pengukuhan FKPMR Ahmad Hijazi mengungkapkan dengan tema ” Kayuh Kompak Riau Berdelau ” tentunya kami mengekspresikan rasa bahagia dengan acara Pengukuhan seluruh pengurus FKPMR, baik Majelis Kehormatan Pemuka Masyarakat, Majelis Pemuka Masyarakat Riau dan Badan Pelaksana Harian Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau Masa Khidmat 2025-2030. Pada rapat internal FKPMR maka Pengurus BPH FKPMR sudah menyiapkan 3 rangkaian diantaranya melakukan bentuk-bentuk aksi yang dapat bermamfaat bagi masyarakat, ” ungkap Ahmad Hijazi.

Sementara itu, Ketua Umum FKPMR, Dr. drh. H. Chaidir, M.M menyatakan,
bahwasanya ada tanggungjawab dan amanah besar yang saat ini ia emban untuk bumi Melayu.

” Terletak tanggung jawab yang berat untuk memikul amanah bumi Melayu ini. Bahkan jadi dosa besar jika nanti kita tidak meninggalkan apa-apa untuk anak cucu kita kemudian hari, ” ungkap Chaidir. Lebih lanjut disampaikan bahwa kehadiran tokoh-tokoh besar didalam FKPMR bisa menyumbangkan pemikiran dan tenaga dalam menghadapi beberapa hal yang selama ini luput dari perhatian.

” Dari jumlah penduduk yang ada dibumi Melayu, 34 persennya hanya diisi oleh penduduk Melayu sisanya ada jawa, minang, batak, tionghoa dan lainnya. Selama ini masyarakat Melayu hidup saling berdampingan, namun ada tugas kita untuk sama-sama memperhatikan para pendatang untuk senantiasa menjaga nilai-nilai yang ada, karena ini sudah menjadi tanggung jawab kita, kalau tokoh-tokoh yang ada tidak mau menyumbangkan pemikiran dan tenaga untuk anak dan cucu-cucunya kita maka siap-siaplah akan dipinggirkan oleh sejarah, ” ujar Chaidir.

Chaidir juga menyakini bahwa dengan semangat kebersamaan yang dituangkan dalam tema pengukuhan FKPMR yakni ” Kayuh Kompak Melayu Bedelau ” setiap persolan yang dihadapi bisa diselesaikan dengan baik dengan mengedapankan musyawarah mufakat.

” Kayuh Kompak Melayu Bedelau ini terinspirasi dari viralnya pacu jalur hingga mendunia. Ada filosofi yang kita ambil dari sana yaitu adanya kekompakan, kalau kita tidak kompak bagaimana kita untuk mendapatkan melayu bedelau itu. Sedangkan kompak saja belum tentu berhasil apalagi kalau tidak kompak. Jadi mari kita sama-sama bergandengan tangan menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan, menjunjung tinggi musyawarah mufakat dalam setiap persoalan. Tidak ada keruh yang tidak bisa dijernihkan, dengan catatan harus duduk bersama mengesampingkan ego masing – masing untuk mencarikan jalan keluar, “ungkap Chaidir.

Terpisah Tokoh Masyarakat Riau Said Lukman menyampaikan ucapan Tahniah dan Selamat atas pengukuhan FKPMR masa khidmat 2025 – 2030.

Said Lukman yang juga Dewan Pembina Yayasan Zuriat Keradjaan Siak Sri Indrapura juga berharap dengan adanya kehadiran tokoh – tokoh besar dalam kepengurusan FKPMR Riau kembali bermarwah dan hak – hak kemaslahatan masyarakat nya dapat diperjuangkan.

” Kami berharap bahwa FKPMR dapat bersinergi memberikan sumbang saran pemikiran kepada pemerintah sehingga dapat membantu hak – hak masyarakat Riau dan membantu percepatan pembangunan di Provinsi Riau, seperti jalan toll, Embarkasi Haji dan berbagai kebutuhan infrastruktur lainnya yang saat ini sangat dibutuhkan orang Riau, ” sebut Said Lukman.

Diakhir keterangan persnya Said Lukman juga berharap kedepan FKPMR tidak hanya menjadi tempat bernaung, berteduh dan meminta nasehat anak kemenakan dari hujan badai perkembangan zaman, tetapi juga FKPMR membentuk perwakilannya di Kabupaten kota se Provinsi Riau.

Ketua Umum Yayasan Zuriat Keradjaan Siak Sri Indrapura Tengku Said Muhammad Amin didampingi sejumlah tokoh FKPMR

Source : TSM Amin

.

.